CLICK HERE FOR THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES »

Agustus 23, 2008

posesif...................

Posesif, adalah salah satu sifat yang paling dibenci semua orang, termasuk Karin. Sebenarnya apaan sih arti sesungguhnya dari kata “posesif” tersebut???
Karin, gadis mungil yang amat sangat disayangi oleh mamanya, sehinnga dia begitu manja. Karin masih tinggal bersama mama tirinya di Prancis. Mengapa mama tiri???




Karena mama kandung Karin telah meninggal dan akhirnya Karin diasuh oleh tante dewi, yang menjadi mama tiri karin sampai sekarang. Tante Dewi sangat menyayangi Karin sepenuh hati, semenjak dirinya divonis tidak dapat mengandung lagi setelah melahirkan Bagas, padahal dari dulu Tante Dewi sangat menginginkan anak perempuan.
Oh, ya mengenai Bagas. Di sekolahnya, Bagas termasuk anak yang keren,menjabat sebagai ketua osis, pintar, dan lumayan tampan. Hampir semua cewek di sekolahnya suka ama dia, tapi sayangnya dia tak menanggapi cewe cewe yang suka ama dia, alasannya karena Bagas lebih memperdulikan sekolahnya daripada pacaran. Alasan kedua adalah karena Bagas pernah ditinggal mati pacarnya waktu dirinya masih kelas 1 smp, sehingga dia lebih memilih untuk tidak berpacaran dulu sampai sekarang.
Bagas lebih memilih untuk tinggal di Indonesia, sedangkan Karin lebih memilih untuk tinggal di Prancis bersama kedua orang tua tirinya. Bagas diijinkan belajar di Indonesia karena Bagas ingin belajar hidup mandiri. Tapi, lamam lama Karin bosan juga hidup di Prancis, dia ingi mencoba sesuatu yang baru dan menantang. Akhirnya Karin memberanikan diri untuk berbicara terhadap mamanya untuk melanjutkan sekolahnya di Indonesia dan hidup bersama kakaknya, Bagas. Pada awalnya, mamanya menolak ide itu mentah mentah. Namun, pada akhirnya dengan berat hati mama Karin mengijinkan Kari untuk melanjutkan sekolahnya di Indonesia dengan syarat harus menaati semua perintah kakanya, Bagas. Akhirnya,perjalanan hidup Karin dimulai..........................

Read More......

Agustus 09, 2008

Alice part one

Pagi hari yang cerah, merupakan malapetaka hari pertama bagi kedua gadis cilik yang malang nasibnya mengapa harus disekolahkan di sana. Kedua gadis malang tersebut bernama Alice dan Helena. Mereka dititipkan oleh kedua orang tua mereka di sekolah itu karena mereka akan bekerja di luar negeri. Nama sekolah itu adalah sekolah Monalisa. Bangunan sekolah itu memang agak tua, jenisnya seperti bangunan sekolah ala eropa seperti zaman dahulu. Orang tua yang menitipkan anaknya percaya 100% kepada guru guru yang mengajar di sekolah Monakisa tersebut.
Mungkin kelihatannya sekolah Monalisa merupakan sekolah yang terpercaya dan berkualitas tinggi, tetapi ada kisah kelam di balik megahnya sekolah tersebut.




“ alice, bangun, bangun!!” helena berujar keras. Sekarang sudah jam setengah sembilan. “ HaH!!! “ Alice melompat kaget. “ bagaimana ini, kita terlambat makan pagi dan sebentar lagi masuk sekolah!”, ujar helena ketakutan. Ternyata alice dan helena terlambat bangun pagi pada hari pertama mereka sekolah.
“ Krieet.......” rupanya seorang guru membuka pintu kamar asrama putri. Guru itu berwajah galak, bermake up tebal, dan matanya yang membuat seluruh siswa Monalisa ketakutan bila melihat matanya. Dialah Miss Anne, guru yang paling “ killer”.
“ kalian!!! “ Sudah jam berapa ini ??? Masih baru bangun??? Heh, kalian jangan jadi anak mami di sini, karena di sini kami yang menjadi orang tua kalian,” teriak Miss Anne, keras.
“ maafkan kami, miss. Kami tak bermaksud.........”, alice meminta maaf. “ tak ada kata maaf, ayo, kalian akan kubawa ke kantor kepala sekolah.”
Miss Anne langsung menarik tangan mungil kedua gadis cilik tersebut tanpa ampun. Mereka segera menuju ke ruang kepala sekolah. Ssesampainya di ruang kepala sekolah, bau aneh segera tercium oleh Alice dan helena. Tapi, mereka tak berani untuk menanyakan hal itu. Mereka lalu memandang ketakutan terhadap kepala sekolah mereka.
Namanya adalah Mr. Ronald. Tubuhnya gemuk, berkumis tebal dan selalu memakai syal biru kegemarannya. Tak ada seorangpun murid yang tidak menerima hukuman dari Mr. Ronald. Semua murid di sekolah monalisa sudah merasakan pahitnya hukuman dari Mr. Ronald. Bahkan, hanya karena perkara yang amat sangat sepele. Ada anak baru yang rambutnya rontok karena dijambak oleh Miss Anne hanya karena salah memakai dasi!
“ anak manis, kesalahan apa yang kalian perbuat kali ini???” Miss Anne lalu menjawab, “ Mr. Ronald, kedua anak ini bangun kesiangan. Kira kira hukuman apa yang pantas diberikan untuk mereka, ya??? “. Ujar Miss Anne kesal. Mr. Ronald lalu menjawab, “ mungkin kau bisa mengurung kedua gadis cilik ini sampai makan malam tiba.” Miss Anne mengangguk, lalu segera menarik Alice dan Helena menuju ke gudang. Miss Anne lalu mengurung mereka berdua. Alice dan Helena hanya bisa menangis sesegukan menerima hukuman dari Mr. Ronald. Mereka hanya berharap semoga dapat keluar dari gudang ini. Namun, mereka tak akan pernah tahu hukuman apa yang akan mereka terima sesudah hukuman ini.

style="font-weight:bold;">
To Be ContinUed.............

Read More......

Agustus 08, 2008

penghianat nomor satu

Kesha, gadis mungil ini adalah murid baru di Smp Negeri yang terkenal di Jakarta. Anakknya polos, rada pemalu, tapi cerewet juga Lho! Hari pertama di smp negeri 1 jakarta lumayan menyenangkan bagi harinya, karena ada seorang teman yang asyik diajak ngobrol, namanya Ririn. Memang Ririn pendiam, tapi kalo mendengarkan cerita Kesha, asik banged ngedengerinnya. Lama lama Ririn dan Kesha temenan baik. Teman baik Kesha selain Ririn adalaH nYa. Setiap hari mereka selalu jajan bareng, gila gilaan bareng, pokoknya seru deh.
Kebetulan nYa pUnya temen yang bernama Nina,yang telah menghianati Kesha, temannya sendiri. Beginilah kisahnya.






Cerita penghianatan berawal saat Kesha suka terhadap salah satu teman sekolahnya, bernama Rangga, yang kebetulan secara tidak sengaja, nIna juga memendam rasa terhadap rangga sejak kelas 1. Pada saat padus, nYa menanyakan sesuatu terhadap Kesha, siapakah cowok yang disukai oleh Kesha. Nina juga menanyakan hal yang sama.
Pada awalnya, Kesha tidak mau memberi jawaban pada Nya dan Nina, karena takut sesuatu yang buruk pasti akan terjadi. Karena nYa dan Nina terus memaksa, akhirnya Kesha mengakui bahwa dirinya menyukai Rangga. Mungkin Nina kesal mendengarnya, tetapi, kekesalan hatinya akan dibalas dengan sesuatu yang tak terlupa.
Kesha semakin penasaran dengan Rangga, maka iseng Kesha meminta nOpe Nina kepada nYa karena kata nYa Nina pernah ngerjain Rangga. Pasti Nina tahu nomor telepon Rangga.Tapi kata nYa nIna ga punya hp, jadi ngerjain rangga pake hp mamanya. Gila tuwh si nIna. Akhirnya nYa menelepon nIna, bermaksud untuk meminta nomor hp Rangga ( tanpa memberi tahu tujuan Kesha ). Sepertinya nIna sudah membaca maksud nYa, nIna bertanya kesal pada nYa, Buat Kesha ya?? Lalu sambungan telepon pun terputus secara tiba tiba.
Pagi hari, nYa langsung memberi tahu “ kabar buruk “ kepada Kesha. “ kesh, smalem gw telepon nina, gw tanya nOpe Rangga, tapi dYa malahan ngomong kaya begini, buat kesha ya?? Teruz sambungan telepon putus deH,” ujarnya polos. Kesha kaget. Nya, lw kasi tau yang minta nope nya gw ya?? Tanya kesha. nYa lalu menjawab, ga gw ga ngomong kY gT. Kesha berujar dalam hati, “ keterlaluan tuh si Nina. Dasar penghianat.“
Beberapa hari setelah kejadian itu, Kesha udah patah arang untuk mengejar cinta rangga, karena rangga udah jadian ama Nita. Sakit................ banged rasanya, curhat Kesha pada dirinya sendiri.
Selang beberapa hari, berita lebih buruk datang lagi. Waktu jajan, Nita menanyakan Kesha. Gawat, ujar Kesha dalam hati. Sesuatu yang buruk pasti akan terjadi. Mati gw. Sepertinya, nina telah bercerita kepada nita soal Kesha yang suka ama rangga, pacar nita sendiri. Apa dosa Kesha ama Nina ya??? Kok nina tega banged ama Kesha, kalo sampe rangga tau Kesha suka ama rangga, mampuslah kesha. Mungkin ini cara balas dendam nina ama Kesha, bukan karena kesha salah, tetapi, rahasia nina udah kebongkar ama rina, teman sekelas kesha. Rangga udah tau kalo nina suka ama rangga, jadi (mungkin) nina juga mau kesha kaya begitu, D I T O L A K ama rangga. Kesha masih inget kala rahasia nina dibongkar ama rina, lalu rangga bilang ya udah terserah auja deh.
Kesha sedang stress saat ini. Entah kenapa Kesha jadi takut kalo ketemu ama rangga, nita ama nina. Memang nina memang penghianat sejati, nusuk temennya sendiri dari belakang. Kira kira kapan ya, rangga tau hal ini??? Semoga dya ga akan pernah tau untuk selama lamanya.

Read More......

Agustus 02, 2008

mEngapa harus aku????

Pagi yang cerah, mungkin saja ayam baru bangun. Risa membuka matanya, menandakan semangatnya di pagi hari.
“dunia, sambutlah gw,” begitu katanya di dalam hatinya.
“ hey, risa bangun.” Cisa, kembaranku membuyarkan lamunanku.
“ risa, kamu harus jaga adik kamu baik baik, ya! Ingetin dia buat minum obat, trus kalo makan jangan sembarangan,terus............ “ celoteh mama. Aku sudah hafal apa saja ucapan mama setiap pagi sebelum sekolah. Mama pasti mengingatkan kepadaku agar aku menjaga kembaranku, cisa. Memang, Cisa kembarannku memiliki penyakit yang menurut dokter agak susah untuk disembuhkan. Dari kecil Cisa memang seperti itu, capek sedikit, lalu pingsan,atau mengigil. Kalau mulai parah, cisa juga pernah mimisan. Tak terhitung sudah berapa kali cisa masuk rumah sakit. Nah, karena itu, aku, sebagai kakanya harus ekstra perhatian untuk ngejagain dYa.
Cuma gak enaknya, dia yang sering diperhatikan daripada aku. Di rumah nenek, yang diperhatiin selalu aja cisa,di rumah ua, cisa lagi, kalo iseng ke kantor papa, meskipun yang dateng aku, yang ditanyain selalu aja cisa. Cisa lagi, cisa lagi. Huh....................
Bukan karna cisa yang penyakitan kali ya, mungkin cisa juga “lebih” diperhatikan karna wajahnya yang imut, manis, fashionable dan apalah itu.



Beda banget mHa gw yang wajahnya standar,sikap cuek mHa baju yang gw pake, dan gw lebih suka basket daripada ke salon kaya cisa dan mama yang rutin seminggu sekali. Gw heran, ngapain sih ke salon, buang buang waktu aja.
Eiits, walaupun begitu gw ga mau disebut anak tomboy, sebenarnya gw sudi aja kalo disuruh ke salon, tapi ga sampe seminggu sekali. Mau nanya fashion ke kembaran gw, malu dan gw takut kalo diketawain.
Kriiiing............................... bel masuk sekolah berbunyi. Aku cepat cepat masuk skolah. Pelajaran berlalu begitu saja. Tapi aku heran, kenapa Cisa dari tadi memperhatikan Kamil mulu, ya??? Oh, ya aku tahu. Cisa kan suka ama Kamil. Dulu dia pernah curhat ama aku. Aku heran, apa ya keistimewaan kamil??? Tapi, kenapa lama lama aku jadi suka sama kamil, ya??? Kriiing.................... bel pulang sekolah membuyarkan lamunanku.
“Aduh, Cisa. Kamu mau ngapain sih????” gerutuku heran kala Cisa ga mau diajak pulang. “ ah, Risa aku udah sms mama aku pulang telat kq. Kamu kalo mau pulang, pulang aja duluan. Adikkmu ini akan bae bae aja kq. “ timpal Cisa.
“Aduh, Cisa kamu jangan resek deh. Ayo buruan pulang.” Ujarku penuh kesal. Udah aku bilang, Risa kalo mau pulang, pulang aja duluan. Aku mau lihat Kamil bertanding Basket tau!!!!!” kata Cisa, kesal. Hah, pertandingan basket???Waduh, aku amu lihat juga dOnk, tapi aku pura - pura pulang aja biar aku tau apa rencana Cisa buat caper ama Kamil.
Beberapa saat kemudian.......................
“ Wah, ternyata grup nya si kamil yang menang toh. Selamat aja deh!! “ kataku dalam hati. Aku kaget, habis pertandingan aku mendengar keramaian di lapangan basket.
“Kamil, selama ini gw suka ama kamu. Kamu mau ga jadi pacar aku??? “ tanya Cisa memelas. Aku kaget mendengarnya. Aku lalu mendengar kata yang menyakitkan hatiku. Kamil menjawab “ya!!” semua anak yang ada di lapangan bertepuk tangan. Tak terasa aku meneteskan air mata aku. Aku langsung berlari sekencang kencangnya. Rasanya sakiiiiiitttttttt sekali.
“ Risaaaaaaa!!!!!!!!!!!! Teriak Cisa kencang, menyuruhku untuk makan bareng, sekalian curhat kali. Aku hanya diam di dakam kamar. “ aku belum lapar, kamu makan duluan aja sana” hardikku keras.
Aku memandang bintang di langit. Dunia sangat tidak adil. Cisa mais, dapet cowo impiannya, disukai hampir 1 anak cowo di sekolah, sering diperhatiin mama, papa dan semua. Sedangkan aku, wajah ga ada tampang manisnya, suka ama orang tapi orang itu ga suka ama aku, boro boro disukain, aku kayaknya dingin ama cowo, mereka hanya bilang manisan Cisa daripada Risa, ato ga ngomong “ risa ama cisa itu kembar ga sih?? Kq ga ada mirip2 nya, jauh banget dari Cisa.” Uh................. sakit banget kan diomongin kaya g2.
Mama dan papa juga hanya bisa nyuruh nyuruh aku dOank, aku lahir bagi mereka hanya untuk menjaga Cisa............Cisa............Cisa............ kayaknya ga da yang perhatiin gw. Rasanya mau mati aja!!!!!!!!!!!!!
Hari terus berlalu. Gw semakin sakit hati kalo ngeliat Cisa ama Kamil lagi jalan jalan, dan gw ngekor. Gw serasa jadi babbysitter Cisa aja. Akhirnya gw kabur.
Pulang dari jalan-jalan mama dan papa marah2 ama aku. “ Risa, kamu harus perhatiin adik kamu, kamu kan tahu kondisi adik kamu.Eh, kamu malah nyelonong pulang aja. Kamu liat sekarang, tadi kata Kamil Cisa sempat asma, kenapa kamu gak kasih obatnya??? Kamu jadi kakak harus benar donk ngurusin adik kamu sendiri, kata papa”. Iya, Ris dengerin kata papa kamu. Lihat sekarang Cisa pingsan. Kalau kondisi Cisa memburuk, kamu harus dikasih hukuman,” kata mama menimpali.
Aku kesal. Kesabaran aku sudah habis. Aku teriak sekencang kencangnya, “ ma, pa, mereka itu lagi pacaran, dan aku bukan babbysitter dia lagi, dia bukan anak bayi, dia harus bisa ngurusin dirinya sendiri, aku udah capek!!!!!!!!” ternyata, teriakannku tadi mendaratkan tamparan keras dari papa. “ jaga mulutmu itu, Risa.”
Kekesalanku memuncak. Aku langsung berlari menuju kamar,membereskan pakaianku lalu pergi meninggalkan rumah itu.
Aku gak nyangka, papa bisa sejahat itu. Tapi, aku harus pergi ke mana ya?????? Aku akan memutuskan untuk tinggal di kontrakkan si mBok aja.
3 hari pun berlalu. Akhirnya aku mau pulang kembali ke rumah. Papa memelukku erat.” Maafkan papa ,Risa. Papa janji ga akan ngulangin hal itu lagi.Risa, kamu harus tahu akan hal ini. Kata dokter Cisa menunjukkan perkembangan, dan dia ga perlu ke dokter sebulan sekali.” Aku senang,akhirnya adikku menunjukkan perkembangan juga.
Tapi aneh, sesuatu yang ganjil menimpa diriku, ketika eskul basket aku pingsan. Kadang kadang kalo belajar kelompok aku pusiiiiiiiiingggggggg banget. Kenapa ya???? Akhirnya papa membawaku ke rumah sakit, dan parahnya, aku disuntik dengan suntikan yang super duper gede. Sakitttttttt banget. Dari hasil lab, akhirnya aku diagnosa mengalami leukimia. Kenyataan pahit itu membuyarkan cita cita ku untuk menjadi pemain basket terkenal. Setiap hari aku hanya bisa diam saja di rumah sakit. Rambut aku mulai rontok dan lama lama botak. Akhirnya aku memakai wig untuk menutupi rambutku yang botak. Setiap hari aku harus di kemoterapi dengan menggunakan suntikan dan cairan yang membuat aku muntah. Jari tangan dan kakiku membengkak, sering aku mimisan. Tuhan, mengapa semua harus terjadi ama aku?????
Akhirya aku diijinkan kembali bersekolah sehari saja. Kudengar Cisa putus dengan kamil. Tapi, kalau aku pacaran ama kamil pun, usiaku ga akan cukup lagi untuk bersama sama ama dia. Di kolong meja aku menemukan surat.
“ temui aku di pohon lapangan basket.’’ Begitu katanya.
Kamil menungguku di lapangan basket, aku tercenung kaget. Tiba tiba dada ini sesak bukan main.
“Risa, kemari. Aku mau ngomong sesuatu ama kamu. Sebenarnya aku suka ama kamu. Aku memang sempat pacaran ama adik kamu, tapi hatiku lebih suka ama kamu. Kamu mau jadi pacar aku ???, tanya kamil. Aku mau, jawabku pelan. Lalu kami berpelukan. Pelukan itu, hangat sekali, itulah saat yang paling bahagia setelah aku pergi meninggalkanmu, Kamil. Treima kasih Tuhan, untuk karuniamu yang terindah.







THE END

Read More......

Juni 16, 2008

Read More......

Juni 05, 2008

ini punyaku

semua yang aku alami akan aku ceritakan






semoga yang punya masalah ini jga bisa kasih koment and kita bisa selesaikan masalah nie sama sama



cheers

Read More......